PENCARI TUHAN YANG SESAT
Nyatanya kebenaran sudah tertentukan sebelum percaya seluas apa pikir Tuhanmu.meskipun dengan raung
dan tanda-tanda lahir terpetakan, pengakuan mana hendak kau mula jika tak tuntas bersapa salah.
lalu apakah dalam pikirmu: Yang tak bermula awal dan bertanda akhir bisa dimulakan dan dihentikan
dengan panjang kata dan titik henti iqra setinggi dalilmu saja?
Lalu semua najis mana yang minta kau lepas dari banyak rahasia kata raga
jika maumu sedu mu saja yang jujur bersahaja berbalas pahala.
sementara batasmu kau takarkan pada batasNya tak berbatas
terlalu banyak kata cintamu lebih benar bahkan lebih dari penyamun
yang menyerah tangis tak perlu kata.
Duh, Serupa seperti moyangmu, jahatmu mengulang latah yang sama
membatas surga pada besar silsilah keluarga
dengan sejarah direka-reka
melarang Tuhan datang pada semua
dengan rupa
dan tanda berbeda.
Komentar
Tulis komentar baru