Menangkap angin di seberang pusat kebun kakek
Suara cangkul menderak tulang pangkal bumi
Tanah hitam, anak-anak pribumi
Semangat ini telah bangun kemenangan
Itu suara letih
Itu batuk berdahak
Itu tulang rapuh mendebar hening malam
bapakku pun bangun isi perut
Komentar
Aku menulis puisi ini untuk
Aku menulis puisi ini untuk ayahku. Ketika masih hidupnya memberikan tenaga yang terbaik untuk menghidupi anak-anaknya.
Tulis komentar baru