Adelweise rasanya
Ketika telusuri taman
Berjumpa diantara sekian mawar
Bermekar mewanggi saat tersirami
Oleh pupuk cinta dan rasa
Ketika cemas bergetar tubuhmu,
terkemas dikantongi hatiku
Jika pintamu berlonta di kuping,
berjejaki rimba penuh debu padamu
Saat hujan hitam membasahi lembahmu,
tersediah payung kasih menutupi sambat sayapku
Tiada sempurna sepenuhnya manusia
Disetiap tapal kaki kehidupan cinta
Tanpa pengorbanan dan kesetian
Engkau berlari setiap taman
Mencari keteduhan cinta di hati
Di sana ku menanti penuh kesabaranku
Menanti kepenuhan kehadiran
AGBG
270315
Astuhar
TENTANG BERDUA
- 887 dibaca
Komentar
Tulis komentar baru