Aku rindu dirimu
Yang mesra membelai raga
Yang mengerti kala lelah menanti
Yang menguatkan, saat rapuh menyepuh
Ah, aku hanya tergugu
Tak ada orang sepertimu kini
Hanya harap yang terbungkam keadaan
Hanya mimpi yang tertatih
Rinduku, kan menjadi debu
Karena dirimu tlah mati, bersama sayunya bait-bait suci
Rinduku, kan terhenti
Sesaat setelah ku sadar, dirimu tak pernah mau mengerti lagi
Blitar, 15 juni 2013
Komentar
Tulis komentar baru