Kelopak sayu ciri iri pada lelap..
Dibuai semilir berselimut gelap..
Siapa diantara kamu yang kuat menantang buai petang..
Kala mimpi indah gemulai melenggang..
SEHELAI RAMBUT IBU”
III
“SEHELAI RAMBUT IBU “
II
SEHELAI RAMBUT IBU
I
Ketika ku masih dikandung
Kau berikan sayang tulus tiada lara
Saat ku kecil kau gadaikan setiap hela nafas mu untuk aku tetap terjaga
sayangku
Entah sampai kapan ku bisa bertahan
Menjaga kasih sayangku terhadapmu
Memendam rasa sakit
Karena kau bukan milikku
Ku tahu ku taq sempurna
Ada kala dimana gundah itu datang
Perlahan kurasakan datang hampiri malamku
Malam tanpa hujan, tanpa gerimis
Menumbuhkan polemik atas hati dan logika
Berpeluh hujan
Diatas mentari
Bersimpuh langit
Senyumanmu
Ibu..!! Ajarkan aku tuk bermimpi.. Dan kapan ku harus berhenti…? Sungguhku tidak mengerti.. Akan megahnya dunia ini.. Akan kekalnya akhirat…. Nanti..
Puluhan penyair dari berbagai negara termasuk Indonesia akan membacakan puisi mereka di kompleks Candi Borobudur melalui kegiatan bertajuk ‘Forum Penyair Internasional-Indonesia (FPII)’ di Magelang, Jawa Tengah, 1-3 April 2012.
Komentar Terbaru