Agama Tidak Seperti Pelangi

Agama Tidak Seperti Pelangi

kita tidak buta, ketika menyaksikan masjid dibakar
juga tidak tuli saat mendengar pembakaran gereja
dan mereka yang melakukannya
mengatasnamakan Tuhan  dan keadilan

apakah kita ber-Tuhan?
atau itu hanya sebatas "simbolis" saja
atau ini yang kita sebut sebagai "wujud penghayatan"
lalu dimanakah moral?
diaman dia harus ditempatkan?

mengapa perbedaan masih saja sulit diterima
bukankah pelangi itu indah
karena terdiri dari beberapa warna
lalu mengapa makna "keindahan" itu
menjadi kabur dan samar-samar
ketika berbicara agama. Apa yang telah hilang?

sederhana saja, karena agama tidak seperti pelangi

oleh: Emanuel Zai