ALYA
Terkadang,
Namamu ikut bersiul didela-sela angina
Turut membuatku dingin memeluk diri
Menghadirkan kembali kisah kasih yang usang
Mengalun ditelinga
Tetap merdu sebagaimananya
Bagaimana dengan kamu disana?
Seskalikah memeluk diri sambil menyeru namaku?
Ah ya,
Nama kita ALYA
Wahai, baik-baiklah didekap siapapun
Do’aku sesekali terlapis rindu
Akan menjumpai tak tentu waktu
Komentar
Tulis komentar baru