Kepada Mayat hidup yang terbunuh oleh waktu
Mungkin kini kita tak bersahabat dengan waktu
yang berjalan, Kejam tanpa peduli.
Meninggalkan sunyi dalam mimpi.
Kelam dan angin beriringan bersama waktu,
menepis harapan tanpa segan.
Kita memang tak tahu nasibnya waktu.
kita hanya tahu bahwa ia Sadis dan kejam.
berlari tanpa toleransi.
mematikan tiap tangis bayi yang beranjak kanak-kanak..
memudarkan mimpi anak muda tentang bidadari.
menindas orang tua dengan uang.
membunuh sirenta dengan kejamnya kehidupan.
Bukankah waktu dulu bersahabat dengan manusia.
bermesraan dalam dongeng pengantar tidur,
memang benar apabila kita tak tahu nasibnya waktu.
Komentar
Tulis komentar baru