pekat mata akan gelap
menyusur nafas ini
mebungkam mulut
terforsir pikir
menengadah tangan tak kuasa tangis
gemetar sepasang bibir kala bertutur
aku lapar
aku haus
aku gusar
aku bingung
tertegun dalam jelagah sang masa
menyerang dalam gelap
p.gembel
Jendela Sastra
Komentar
rabahkan jiwa pada rumput yg
rabahkan jiwa pada rumput yg tumbuh di matamu
terbangkan semua rasa
layaknya angin membawamu pada pusaran waktu
kembali pada kegelisahan yg merajai
dalam kegelapanmu kau masih dapat meraba masa lalu
Tulis komentar baru