Sebutir Pasir
Pada sepenggal hari yang tersisa gelap yang kurasakan, gelap
Cahaya yang memudar, air laut yang mulai surut di pantaiku yang temaram
Hingga yang tersisa hanya butiran pasir
dan kenangan yang tak mau pergi dari genggaman
Kita hanyalah jiwa yang bersemayam dalam raga, tak punya apa-apa
Kita tak punya mentari 'tuk digenggam,
dan kita takkan punya cukup tenaga untuk mengulang masa yang mengalir disela jari kita
Karena waktu adalah tempat kita tumbuh, berkembang, lalu mati menjadi sebutir pasir
Sebutir pasir yang berjejal dalam jam pasir termegah,
sebutir pasir yang menyangka menjadi maharaja semesta,
lalu tenggelam dalam keangkuhan yang dibuatnya sendiri
Komentar
Tulis komentar baru