burung-burung di antara merah senja
mengepakkan sayap sebagai doa
dan syukur telah bisa mengangkasa
burung-burung tak pernah memimpikan
tanah atau bisa berpesta memijak awan
ikan-ikan hanya bisa mencinta tirta
berenang saling sapa bercanda tawa
ikan-ikan tak pernah meminta
sirip-sirip berubah menjadi sayap
ataupun bersarang di ranting-ranting
burung dan ikan menyepakati takdir
sesekali burung-burung menciumi air
lalu ikan-ikan menyenda angin semilir
menjadi tamsil perajut tapak-tapak kaki
: agar selalu meramu setanggi puja puji
Mojokerto, 12 Juni 2020
Komentar
Tulis komentar baru