PULPOM LAND
Pemilihan pemimpin negeri ini akan segera dimulai. Ada tiga kandidat, seorang penerbang dari Fort, seorang tukang kayu dari Buhr dan ayahku. Masyarakat menginginkan pemimpin yang baik, jujur dan adil. Syarat yang sangat mudah. Ada ujian yang harus mereka lalui sebelum lolos sebagai calon pemimpin. Di negeri ini ada perkumpulan orang-orang yang memiliki kekuatan untuk melihat wajah sebenarnya dari seseorang.
Berza, dia hanya butuh dukunganku. Ayahku pernah mengatakan, kemenangannya tergantung kepadaku. Sungguh aku tak dapat menemukan kekuatanku untuk membantunya. Dia adalah seorang yang memiliki banyak kemampuan. Sebagai veteran Weby dia memiliki pengalaman, mental, kekuatan dan pengikut yang tidak sedikit. Aku rasa dia hanya ingin membuatku merasa berguna dalam hal ini.
Negeri Pulpom sangat sederhana dan penuh kehormatan. Penduduknya beraneka ragam. Mereka berasal dari Homrymon yang berbeda-beda. Itulah yang membuat negeri ini berjaya. Butuh kemampuan tinggi untuk bisa berpindah dari satu Homrymon ke yang lainnya. Mereka datang berkelompok ataupun perorangan.
Kata Ayahku, kami berasal dari Farhell. Tak banyak yang aku tahu tentang tempat itu. Dia hanya berkata letaknya sangat jauh. Butuh navigasi Ve untuk menemukannya. Aku juga pernah bertanya pada Profesor Gorhon, tapi hanya coin batu yang aku dapatkan. Farhell tetap misteri bagiku.
Di Balai Pulpom, pesta pemilihan akan segera dimulai, syukurlah, karena saat ini aku lapar sekali. Di acara seperti ini selalu banyak hidangan lezat. Sejak petang, Arni mengajakku mencari anak Kijang Hr dan dia tidak membawa bekal walau segenggam banri. Dia mencari tunggangan untuk keperluannya pergi ke Fort. Jika merawatnya dengan baik, Kijang Hr dapat tumbuh menjadi Flyhr, terbang melintasi Pulpom Land dengan mudah.
Ketiga calon pemimpin berada diatas mimbar. Pria dengan alis tebal dan tanduk tajam berpakaian setengah baja berdiri diantara dua kandidat lainnya. Dia adalah Ayahku. Kebanggaanku. Aku tidak izin padanya saat pergi menemani Armi, semoga dia tidak marah, aku harap dia tidak tahu.
Tuan Tarun terlihat berwibawa dengan Signwing di bahunya, semua orang di negeri ini tahu kehebatannya. Di acara pemilihan ini dia membawa Flyhr kesayangannya dan menampilkan keahliannya. Melesat cepat, menukik tajam dan mendarat dengan elegan. Terlintas dipikiranku untuk menjadi seperti dia.
Meskipun terlihat sederhana, kandidat dari Buhr selalu bisa memikat pendengarnya. Suaranya dalam tapi lembut, perkataanya tegas, penjelasannya lugas terperinci. Dia memiliki karisma yang membuat orang tidak mudah berpaling jika menatapnya. Dan aku salah satunya. Negeri ini dihuni Creat dari lima Homrymon, namun setiap aku berhadapan dengan kalangan Ins, selalu ada perasaan hangat yang berbeda. Tuan Wagen merupakan bagian dari mereka.
Pemilihan berakhir saat semua penduduk Pulpom Land yang sudah pernah melintasi Lembah Scien menentukan pilihan mereka. Sebelum berhak memperoleh kesempatan memilih sosok pemimpin, kami harus dapat lolos bertahan selama tujuh putaran pasir di lembah itu. Tak semua penduduk usia dewasa negeri ini mampu melewatinya. Namun ada juga kelompok seusiaku yang berhak menentukan piliha mereka. Merekalah bibit-bibit hebat untuk masa depan Pulpom Land. Sayangnya bukan termasuk aku.
Berdiri dihalaman rumput Balai Pulpom, masing-masing pemilih berbaris dibelakang pemimpin pilihan mereka. Kami yang tidak memiliki hak mengikuti ritual ini sudah dapat melihat siapa pemimpin kami selanjutnya.
Dibelakang Ayahku berdiri para Creat bertubuh kekar dengan senjata lengkap ditubuh mereka meneriakkan namanya. Sebagian besar mereka merupakan para pengikut setia Ayahku yang telah mengikuti kami selama dia menjadi veteran Weby. Selebihnya kaum kami sendiri. Kaum Ibl dari Farhell.
Dengan Signwing dibentangkan sepanjang lengannya, Tuan Tarun berdiri didepan para pemilihnya. Sebagian besar para pengikutnya adalah para Creat seusiaku dan para wanita. Jika aku mempunyai hak untuk memilih, dia adalah pilihan keduaku setelah Ayah.
Kalangan Ins berbaris rapi memdukung dibelakang calon pemimpin mereka, tanpa senjata, tanpa terikan ataupun simbol kebesaran. Selain mereka berdiri juga para Creat dari lima Homrymon yang lain, termasuk kaum kami, Kaum Ibl. Keseluruhan mereka mengungguli jumlah pengikut dari dua kandidat yang lain.
Selama ini sudah dua belas kali diadakan pemilihan pemimpin dan ini adalah pertama kalinya aku bisa melihat secara langsung. Kata Ayahku, pemilihan terakhir digelar empat gerhana lalu. Dan aku belum muncul di Pulpom Land. Seperti lima pemilihan sebelumnya yang dimenangkan oleh Kalangan Ins, kali inipun Tongkat Ledt kembali berada di tangan mereka, dan saat ini diwakili oleh Tuan Wagen.
TO BE CONTINUE
Komentar
Tulis komentar baru