Kejar hingga ke batas meskipun kau lapar meski harus terkapar
Orang perorang datang menimbang harapan bibir gemetar
Membuat kitab tanpa jilid tanpa lembaran tanpa halaman
Pada saat dirinya terpasung hilang di pulau tanpa daratan
Ambil panah lesatkan anaknya ke titik dalam gelap
Setelah itu surutkan langkahmu tengadahkan tangan berharap
Ingin datang seribu mukjizat sambil tidur lelap dalam gelap
Asingkan diri jika dalam terang tak bisa menatap
Nanar dan sasar seperti kata Chairil Anwar
Antara mimpi dan jaga siang hari di jalan tidak datar
201206291910 Kotabaru Karawang
Komentar
Tulis komentar baru