MATI
Ribuan peluru itu masuk ke dadaku...
Ratusan lagi menghantam kepalaku...
Puluhan lagi bersarang dikakiku....
Rasanya aku telah mati...
Darahku mengalir deras...
Aku pucat pasi...
Rohku melayang....
Bibirku membiru..
Aku telah mati...?
Jasadku tak bergerak....!
Tubuhku kaku...!
Jiwaku hilang....!
Jasadku diam...!
Ya...
Aku telah mati...!
Kemanakah aku melangkah kini..?
Semua terasa asing bagiku
Dimanakah aku..?
Ya....
Bau harum melati....!
Ada orang-orang mengaji...
Ada keranda menanti....
Orang-orang telah mengantarku kembali...
Di rumah petak empat persegi....
Dan kini......
Aku sendiri....
Komentar
sajak mati tk kn mati
ialah mati yg sebenarnya,
telah tertimpa pada semua,
baik olehku dan olehnya,
pastilah baik dan diam dengan bibir yg membiru,
dan kulit yg mendingin,
*mampir kapan2,oleh kryaku,maka rimaksih atas apresiasinya
Zymbolyz 1
Tulis komentar baru