Pisah dalam Kenangan
( XII IPA 2)
Pertengahan Juli, Agustus, September, Oktober, separuh November 2019, Januari, saparuh Februari 2020
Tak lama
Tak pula sekejap
Kalian bernama kelas dua belas
Bisa saja aku yang tak layak
Menjadi ibu di kelas kita
Bisa saja memang sebenarnya diriku tak layak
Menjadi wali untuk kalian semua
Dengan sendirinya waktu yang mengukur seberapa kapasitas yang ku punya
Menjajaki jiwa petualang yang mengalir di jiwa kalian semua
Menapaki terjal dan gelombang emosi untuk ingin tahumu membahana
Yah... ternyata tiada ku punya senjatanya
Anak-anak...
Ku sentuh kalian dengan kekerasan untuk ambisi kesuksesan
Semua berantakan
Ku sapa kalian dengan kelembutan untuk sebuah kebersamaan
Semua bagai kepalsuan
Tak ada apapun yang telah ku sematkan
untuk kalian
Tak ada sedikitpun kenangan
tentangku pada kalian
Anak-anakku...
Percayalah padaku
Di luar yang terlihat olehmu
Di luar yang tertangkap olehmu
Wujudku, ambisiku, kekasaranku, dan semua tentangku
Adalah persembunyian lemahku padamu ( kalian)
Generasi corona itulah kalian
Di lockdown sungguh menyakitkan
Menyisakan penyesalan
Ingin ku berikan semua yang ku miliki pada kalian
Kapan?
Sementara hari ini adalah sebuah akhiran
" ABORSI KELULUSAN"
Terputuslah semua ikatan
Pada akhir yang tak kuharapakan
Pernah tertawa lebar bahagia mengejutkanku dengan sandiwara
Jatuh bangun di kabut tebal merona
Mengejar juara untuk kelas tercinta, jatuh berdarah, kelaparan, dan kehujanan bersama
Ke rumahmu pintu ke pintu kalian semua
Inilah takdir Tuhan
Pertemuan dan perpisahan
Jika boleh berpesan : " dalam hidup selalu peganglah kejujuran"
Izinkanlah diriku untuk kalian maafkan
Bersama segenap cinta, rindu tertahan
JAMBI, 140420#sidangkelulusanman3
Jendela Sastra
Komentar
Tulis komentar baru