Ini adalah ikatan yang tak bisa lepas
Terjerat tulang terjerat daging terjerat nyawa
Layar terkembang akan digulung perahu diikat
Laut tetap dengan gelombang dan airnya tetap biru
Tepi pantai butiran pasir tempat buih terhempas
Jaring kusut jaring koyak bukan hal sepele
Dirumat dirawat jadi dewa sepanjang malam
Nelayan duduk menatap laut harapan menjadi sebab
Malam habis bulan hilang berganti hari
Yang koyak yang kusut diganti benang sejengkal
Memintal menyulam menetak busungkan dada
Biar ada yang hilang tapi tidak kehilangan
Ini kisah pelayaran luas tanpa batas
Bermula dari kayung dayung lemah di dermaga
Banyak tanda dipasang banyak tanda tak terlihat
Akhirnya pasir bisu elang laut bisu dan angin bisu
Matahari yang telah pergi sanggupkah diganti bulan
Kaki menginjak pantai sanggupkah kumang dipelonco
Sanggupkah camar terbang menembus awan tebal
Ah, dimana gerangan Sinbad
Pelaut panutan yang perahunya berlayar biru
Yang kemudinya tebal terbuat dari kayu dunia
Berlayar menempuh tujuh samudra demi sebutir berlian
Awak kapal habis nafas mata kuyu mulut melongo
Rahasia bocor direkat perahu bocor tak bisa ditambal
Mantera dibaca hati waswas ikatan ingin lepas
Ikatan tulang ikatan daging ikatan jiwa ikatan raga
Di dermaga sejak dulu perahu jiwa tertambatt
Laut tetap dengan gelombang kini laut tak lagi biru
Telah tengelam kapal telah tenggelam Sinbad
Kisah pahlawan laut dianggap mimpi bertele-tele
Lunas kapal lepas terhempas di laut dangkal
Layar biru belum dikembangkan jua
Angin membawa panas udara harapan ikut lenyap
Pantai bisu malam bisu siang bisu mati suara
Namun masih ada pulau tempat suar terlihat di kejauhan
201810150430_Kotabaru_Karawang
Komentar
Tulis komentar baru