Aku gapai malam
Silih berganti
Senja lintasanku di Lembah Suka Menanti
Aku hanya menyimak dan menjamahmu alam
Aku tenangkan sikap batil
Suara air di sungai dan sakwa
Awan yang berpisah pada bukit dan gunung
Kabut di lembah, aku diam
Pada merah senja
Di batas hati
Alam pada maligai
Hutan yang mana aku cari
Kerenamu
Sedangkan perambah pencari akar
Peladang di kebun sebarkan benih
Tak berlembaga, siang tadi
Jurang yang mana tertimbun
Pada penambang
Aku hanya pelintas sepi di Lembah Suka Menanti
Aku terbius dengan keindahan
Di senja itu
Aku dalam pelukkan yang dingin
Komentar
Tulis komentar baru