*) Puisi – puisi Hendrikus Ola Peduli
Gadis Kecil Berambut Ikal
Teruntuk TK
Pagi ini ku terbangun
Teringat engkau gadis kecil berambut ikal
Ingin ku pandang tingkahmu yang meneduhkan hati
Gadis kecil berambut ikal
dikala rindu menggerogot jiwa
menggenggam tangan mungilmu adalah inginku
memandang mata indah teduhmu adalah harapku
Gadis kecil berambut ikal
‘Kan ku pulang sejenak
Sekedar memandangmu bermain tanah
Di pelataran rumah Oma
Penfui, 19 Mei 2019
TK adalah inisial dari seorang anak kecil yang berusia 1 tahun 3 bulan, tinggal di Pulau Adonara.
Ruang Khayal
Di suatu sunyi yang damai
Senja yang temaram
aku berkeliling di ruang khayal
punyaku
ketika sedang melihat - lihat
kudapati sepotong sajak sedang manari nari
memanggil namaku
berkata "hei, bawalah aku kedalam kertas lusuhmu"
Penfui, 20 Mey 2019
Perihal ‘Satu Menang, Satu Kalah’
Satu menang, Satu kalah
Dari masa nenek moyang
Ada’satu menang, satu kalah’
Yang menang, nomor satu
Yang kalah, tidak ada nomor
Satu menang, satu kalah
Yang menang, memimpin
Yang kalah, dipimpin
Satu menang, satu kalah
Yang menang, berkaryalah!
Yang kalah, bangkitlah!
Penfui, 22 Mei 2019
Duka di Bulan Februari
Di kampung halaman waktu itu
Bulan Februari
Tahun ini
Ketika bumi pertiwi sedang basah kuyup
Lantaran diguyur hujan lebat
Sosok wanita tegar
berusia senja
Tertidur kaku di teras rumah ayah
Ratap tangis memecah keheningan
Hujan turun senja itu
Menambah piluh yang teramat sangat
Lantaran wanita tua yang pagi itu banyak mencinta
Kini harus terlelap abadi
Penfui, 22 Mei 2019
Hendrikus Arianto Ola Peduli adalah mahasiswa Pendidikan Bahasa Inggris di Universitas Nusa Cendana. Gemar membaca dan menulis puisi sejak di Seminari Menengah San Dominggo Hokeng.
Komentar
Keren eja Opel
Keren eja Opel
Tulis komentar baru