KARENA ITULAH CERITANYA
Bulan masih yang itu dan bintang masih yang itu-itu juga
Cinta masih yang ini dan rindu masih ini-ini saja
Mata baru belum ada dan alis baru juga belum ada
Belum ada lagi bulu mata lentik yang menjadi suluh jiwa
Daun dan bunga kemuning kering batang dan dahan cempaka patah
Dedaunan kering akar hancur batang tumbang di bumi rebah
Waktu berjalan menelan umur telinga pekak lidah belah
Malam baru yang masih seperti kemarin lembut menelan siang
Sengaja atau tidak terang hilang dan hilang bayang-bayang
Perjalanan cinta dan rindu yang itu yang satu masih panjang
Ketika satu diri mati cinta dan rindu tidak akan berhenti
Semua seperti biasa hanya satu yang tinggal nama
Ramai masih tetap mungkin ada beberapa hati sunyi
Air tetap mengalir angin tetap berhembus dengan jalan cerita
202008232350 Kotabaru Karawang
Komentar
Tulis komentar baru