Pada malam pada hitam
Tanpa cahaya tanpa irama
Sayup suara angin menghilang ditelan gemericik air
Hujan baru saja turun
Namun kering hatimu tak jua terbasuh
Karena kecewa terlalu lama
Hingga terlupa hangatnya canda
Maafku tak hilangkan perihmu
Sesalku tak hidupkan riangmu
Ku tak pasrah apalagi menyerah
Mencari cara tuk obati gundahmu
Kata sabar semakin hambar terdengar
Untai janji tak lagi berarti
Hanya doa dan usaha yang setia menemani
Hanya rasa bersalah yang kerap menghantui
Percayalah aku tak marah
Namun bantulah aku untuk mencari arah
Maafkan aku membuatmu terluka sedemikian parah
Dan ijinkanlah aku sekali ini
dan hanya sekali lagi merengkuhmu dengan segala daya dan upayaku untuk mengobati hatimu yang lelah
Komentar
Tulis komentar baru