Negarawan, seorang pemimpin besar bagi bangsaku
Selalu hadir kala orang ramai membutuhkannya
Jelas kapan datangnya, jelas apa yang diperbuatnya bagi negara
Dalam hatinya hanya memikirkan kebaikan untuk bersama, untuk bangsa
Matanya menatap jauh ke masa depan
Sementara tangannya sibuk menata hari ini
Membangun pondasi kokoh untuk masa depan bangsa dan negara!
Dengan sepenuh hati dengan sepenuh jiwa ia berkiprah
Dengan segala pengorbangan ia menggedor, mendobrak, melabrak
Menghancurkan segala hambatan dalam pembangunan negriku
Menghantam segala kemiskinan dan keterbelakangan dengan kemajuan
Lidahnya bagai magnit mampu menggerakkan banyak hati
"Wahai bangsaku jadilah seperti seikat sapu lidi
Berada dalam satu ikatan kebersamaan
Hanya dengan kebersamaan kita dapat mencapai cita-cita!!!"
Jauh didalam lubuk hatinya, ia tidak berharap ada pujian
Bila kemudian ada titipan amanah di pundaknya
Maka ia akan berkata kepada para pemberi amanah:
"Ingatkan aku bila lupa diri atau lengah
Karena amanah ini kalian yang menitipkannya
Maka ambillah kembali titipanmu
Bila jalanku dianggap telah menyimpang dari tujuan semula!!!"
Negarawan, seorang pemimpin besar bagi bangsaku
Jelas jalan pikirannya, jelas apa yang diperbuatnya
Dalam hati dan pikirannya hanya ada rakyat Indonesia!!!!
Komentar
Tulis komentar baru