Sahabatku, setelah rak pengetahuan itu kurapikan
Beberapa buku tampak tak layak baca olehmu
Romantisme picisan yang penuh amat binal
Buang saja ya Sahabatku, tak berguna lagi
Hanya membangkitkan romantisme
Masa mudamu yang koyak dan pahit
Sahabatku, buku itu kutumpuk di mejamu
Kualasi dengan taplak berwarna hijau
Hijau yang menyegarkan, katamu
Ohh iya, Sahabatku, kini, ada ruang kosong
Di rak-rak buku pengetahuanmu itu
Akan diisi dengan buku apakah Sahabatku?
Semua terserah hatimu, Sahabatku,
Hatiku pun masih mencari.
Bekasi, 3 Januari 2014
Komentar
Tulis komentar baru