Waktu berdetak terus menerjang
Sebongkah kehidupan yang melayang
Di antara sesenggukan batu karang
Melawan kerapuhan yang mengambang
Menerobos menyelimuti kegalauan
Tertahan di sanubariku
Sembari kulepas kegelisahan
Sentuhan kehangatan menyentak mimpi
Melabuhi kekosongan kalbu
Menghiasi telinga tajam
Menggila melapangkan kehausan
Waktu bergetar menggerakkan hari
Menangisi kepedihan yang terkunci
Membuang kekesalan yang merajai
Menjauhi waktu lampau
Mendekati keanehan-keanehan
Melawan kesengsaraan mimpi
Waktu takkan pernah mengerti
Betapa hati ingin berteriak
Di satu kelalaian aku berpijak
Sampai hari yang tak benderang
Masih menanti sebongkah kehidupan
Dalam kenyataan
Komentar
Tulis komentar baru