176382244_1385052161872725_5590783318055972908_n.jpg
KAGUM RASA Cahayati
Pesona menusuk sukma
Membuai angan rasa
Mendekap ilusi jiwa
Menari naluri melena
Kagum keindahan menarik hati
Pesona karisma menikam diri
Ingin kudekap dalam imajinasi
Candi, 225524082020
BENING EMBUN Cahayati
Bening embun bergelayutan
Belumlah terjatuh terbiaskan
Sejuk menatap beningmu
Selaksa tentram jiwaku
Lukisan indah Maha pemberi
Anugrah suci rasa mensyukuri
Puja dan puji pada Iìlahi
Candi Sidoarjo, 21 Agustus 2021
GARUDA DI JIWA Cahayati
Eratkan persatuan kesatuan bangsa
Di bawah panji Bhineka Tunggal Ika
Kepakan sayap seantero negara
Bersatu padu menjunjung Nusantara
Ini garuda di dadaku
Mana dadamu tunjukan semangatmu
Tegak berdiri bela Nusamu
Jangan takut aral menghadang
Jangan gentar musuh datang
Sigap melawan dengan lantang
Kau pemersatu jiwa-jiwa
Kami ikrarkan satu nada
Berbeda-beda namun tetap satu jua
Garuda tertanam dalam dada
Candi Sidoarjo, 17 Agustus 2021
CERMIN DIRI Cahayati
Masih dalam rajutan asa
Bersimpuh dalam hening nabastala
Sang bulan memancarkan rasa
Selaksa rapuh di dedoa
Aku bersimpuh sendiri
Di atas sajadah suci
Menghadap Illahi Robbi
Di sepertiga malam sunyi
Penuh hikmat tengadah sepi
Memohon ridho Illahi
Kini sang fajar mulai menyapa
Sayup lafads indah menggema
Kututup cermin diri
Melangkah penuh syukur pagi ini
Candi Sidoarjo, 051018062021
HILANG Cahayati
Aku mencari bayang dirimu
Ku tanya pada sang bayu
Ku salam nabastala biru
Ku semai putik rindu
Namun kau entah dimana
Wartamu tak menyapa
Lenyap sudah begitu saja
Aku menanti dalam sepi
Tiada yang menemani
Sunyi hening sendiri
Tanpamu aku bisa apa
Rasaku kian merana duka
Bagai melayang hampa jiwa
Kaulah nafas dalam sukma
Candi Sidoarjo 193010062021
MENGAIS KATA Cahayati
Aku bukan pujangga
Namun aku suka aksara
Kutuangkan kata demi kata
Ungkapan dalam jiwa
Semua ku nikmati
Semua ku tuangi
Dalam bait-bait indah diri
Berdiri dengan kaki sendiri
Merangkak dalam ilusi
Sajikan sebuah imajinasi
Ilham adalah hati
Panggilan jiwa sunyi
Menepi dalam ruang sepi
Melebur dalam angan diri
Candi Sidoarjo, 200423062021
REMBULAN SEMBILU Cahayati
Rembulan menangis kecewa
Kilaunya tertutup surya
Saat indah cahayanya
Semua terpesona keelokannya
Kini rembulan sendu merana
Tergantikan cahaya cantik surya
Mengintip mengagumi fajar tiba
Candi Sidoarjo, 203320062021
UJUNG RINDU Cahayati
Senja itu merona
Jingga masih menyala
Aku terbuai manja
Pesona mentari senja
Di ujung rindu membeku
Kusebut namamu dalam doaku
Bahagiamu hanya untukku selalu
Candi Sidoarjo, 144219062021
UJUNG RASA Cahayati
Peluh mengalir deras
Tenaga terkulai terkuras
Bak hujan tercurah
Sesak nafaspun membuncah
Hembusan semakin tinggi terpacu
Cengkraman kian erat memburu
Semburat ambyar tiba melayu
Candi Sidoarjo, 212004062021
KUPU-KUPU MERANA Cahayati
Terkulai patah merana
Tak indah sempurna
Jatuh tersungkur menderita
Kecewa hati melena
Ia ingin terlihat indahnya
Ia ingin mempesona eloknya
Kupu-kupu meratap sedih merana
Candi Sidoarjo, 080620062021
PUDAR BIANGLALA Cahayati
Redup bias cakrawala
Pelangi pudar warnanya
Tertutup kelam mega
Diremang senja merana
Bianglala tak lagi indah
Ia pergi meluka resah
Dalam diam sejuta kesah
Candi Sidoarjo , 142616062021
BUMI PERTIWIKU Cahayati
Anugrah terindah jiwa
Berpijak di tanahnya
Banyak kisah perjalanannya
Baik suka duka
Inilah bumi pertiwi tercintaku
Tempat hidup dan matiku
Hati dan raga padamu
Candi 192211062021
KIDUNG SUNYI Cahayati
Redam pilu emosi
Terbiarkan terbawa diri
Melambungkan duka menyepi
Dalam penantian menepi
Aku terdiam dalam sunyi
Hanya angan setia menemani
Jauh sudah mengapai imajinasi
Candi Sidoarjo 192210062021
AMBIGU RANCU Cahayati
Usik mengusik mengelitik
Tak tanggung mengulik
Otak atik fanatik
Semua jungkir balik
Kebebasan seakan di kebiri
Oleh nafsu sesat duniawi
Kemanakah sang hati nurani
Candi Sidoarjo, 191508062021
IRAMA HATI Cahayati
Detaknya isyaratkan rasa
Suka maupun duka
Terpatri dalam jiwa
Tertanam disetiap asa
Bisikannya kadang melena rasa
Membuai angan penuh pesona
Namun kadang hadirkan duka
Candi Sidoarjo, 102008062021
DETIK Cahayati
Rupanya sudah tak sama
Hentakannya mulai melupa
Jalannya sudah timpang adanya
Resah dan tak percaya
Detik kian berlalu
Menyapa dalam ragu
Tiada kepercayaan kalbu
Terbuai keresahan diri
Merasa tak lagi dimengerti
Mencuat semua emosi
Detik bukan jam
Jangan selalu dikecam
Lihat kedalam
Masih ada cinta tertanam
Candi Jawa Timur 193823022021
LELAKI BIASA Cahayati
Entah pesona apa
Yang ada padamu
Membuatku jatuh melena
Hingga hati merindu
Kau lelaki biasa bersahaja
Karisma jiwa melecut sukma
Canda tawamu ceriakan dunia
Candi Sidoarjo, 072005062021
KASIH TETAPLAH DI SISIKU Cahayati
Dawai rindu melantun syahdu
Dalam alunan pesona kalbu
Iringi irama menggapai rindu
Sisipi kesejukan sang bayu
Kau adalah aku
Aku adalah kamu
Aku kamu satu
Sejiwa rasa
Sekasih raga
Sehati cinta
Tetaplah di sisiku puja
Temani asa mahligai kita
Seloka indah menanti di sana
Bersama kita raih asa dan asmara
Candi Sidoarjo 164821052021
MANIPULASI DIRI Cahayati
Perkosaan moral abnormal
Meraja nipotisme oral
Permainkan kuasa jumawa
Angkara membabi buta
Miris tragis empati mati
Egois bengis ambigu duniawi
Manipulasi diri tak manusiawi
Candi Sidoarjo, 201530052021
RINAI CINTA Cahayati
Rintik hujan jatuh di wajah
Biasnya pudarkan lamunan membuncah
Tersentak hati di buatnya
Lenyaplah bayangan sang puja
Ada cinta meminta
Ada rindu menjelma
Ada resah menggoda
Aku hanya terdiam
Menikmati senja termaram
Tertutup bias kelam
Rinai cintaku padamu
Mengalir bersama hujan berlalu
Membawa pesan rasaku
Terimalah salam kasih sayangku
Candi Sidoarjo, 194427052021
AKU LELAH Cahayati
Coba jadi aku
Sebentar saja meniru
Apakah kalian mampu
Sanggup melakoni hidupku
Tidak... kalian takkan bisa
Kalian hanya melihat saja
Tanpa pernah merasakan seperti apa
Candi Sidoarjo, 075028052021
JINGGA ITU MASIH SETIA Cahayati
Kilauannya tak pernah pudar
Selalu berikan rasa berdebar
Saat sore menjelang asar
Duduk berdua beralas tikar
Jingga itu menatap
Usir rasa lindap
Dalam nuansa melesap
Kau tunjuk nabastala
Terukir nama kita
Dalam rona merahnya
Perlahan jingga mulai menepi
Redupnya tertinggal kini
Seakan ia menyapa pergi
Esok atau lusa kembali
Candi Sidoarjo, 21 Mei 2021
KASIH TETAPLAH DI SISIKU Cahayati
Dawai rindu melantun syahdu
Dalam alunan pesona kalbu
Iringi irama menggapai rindu
Sisipi kesejukan sang bayu
Kau adalah aku
Aku adalah kamu
Aku kamu satu
Sejiwa rasa
Sekasih raga
Sehati cinta
Tetaplah di sisiku puja
Temani asa mahligai kita
Seloka indah menanti di sana
Bersama meraih asa dan asmara
Candi Sidoarjo 164821052021
DUA SEJOLI Cahayati
Menggenggam erat ikatan
Rasakan hangat kemesraan
Usah ada keraguan
Cinta hadir dipelukan
Kau pujaan dambaan hati
Jangan pernah meragu lagi
Dua sejoli saling berjanji
Candi Sidoarjo, 230520211925
SAMBUT KEMENANGAN Cahayati
Hati seputih awan
Hati seindah bulan
Hati seluas lautan
Hiasilah dengan keimanan
Takbir tahmid tahlil berkumandang
Memecah keheningan malam lengang
Sambut kemenangan esok menjelang
Candi Sidoarjo, 213411052021
KECEWA HATI Cahayati
Tak sejalan keinginan
Terbang melayang angan
Terhempas jatuh menyakitkan
Kecewa hati memilukan
Ingin bahagia semua sirna
Biarkan semua tertelan duka
Meraih impian tidaklah sama
Candi Sidoarjo, 202809052021
SAAT WAKTU TAK BERPIHAK Cahayati
Putaran waktu seakan berhenti
Tak kudengar ceritamu lagi
Resah dan gelisah menghampiri
Menggilas perasaan hati
Aku tak biasa tanpamu
Tak biasa tanpa sapamu
Bayangmu selalu menggodaku
Makin dalam rasa rinduku
Bergejolak membakar kalbu
Serupa bara nan menderu
Saat ini waktu tak berpihak
Laksana hampa dunia ku pijak
Ingin ku berteriak
Memanggilmu dalam rasa nan beriak
Candi Sidoarjo, 213007052021
SIMPUL POLA Cahayati
Ikatan mengikat ekspansi
Idealisme kata hati
Mutlak tertanam sanubari
Panji ketekatan nurani
Bernaung dalam relung naluri
Kuat tangkas bela diri
Benteng kokoh pergerakan nurani
Candi Jawa Timur, 210103052021
KASIH IBU Cahayati
Kasihmu tiada batas
Tak berharap terbalas
Walau hidup menggilas
Kaulah sang majas
Belai manja lembut berkata
Pelukan hangat sang bunda
Bagaikan selimut jiwa raga
Candi Jawa Timur 215104052021
LANGIT BIRU Cahayati
Lukisan indah cakrawala
Diantara rona senja
Ada rindu gelisah
Penantian kian membuncah
Kusalamkan lewat angin sendu
Kutitipkan rindu mendayu
Laksana langit nan biru
Candi Jatim, 1413020452021
SELAYANG SENJA Cahayati
Jingga merona semu
Hinggap di matamu
Bagaikan sebuah ambigu
Membuai aliran darahku
Lepas sudah semua beban
Pupus penantian tercapai kerinduan
Selayang senja indah tersampaikan
Candi Jatim 193602052021
DOAKU DI HARI MILADMU IBU Cahayati
Bagaikan hujan kau asuh kami
Tiada rasa letih mengayomi
Senyummu sejukan jiwa ini
Belaimu kurindu setiap hari
Kasihmu sepanjang jalan
Walau penuh derita kau tetap bertahan
Dengan segala kesabaran dan kepasrahan
Ingin kupeluk penuh kerinduan
Dan menangis di pangkuan
Hingga terlelap dalam buaian
Hanya doa tulus kuucapkan padamu
Sehat selalu di usia senjamu
Kami takkan melupa jasamu
Hari ini selamanya kau tetap semangatku
Candi Jatim, 202901052021
JIWA KOSONG Cahayati
Hitam jadikan putih
Putih samarkan abu-abu
Seolah hati bersih
Mencapai hasrat kalbu
Jangan hati jadikan legam
Jiwa kosong pikiran suram
Di situ setan bersemayam
Candi Jawa Timur, 060327042021
PAHLAWANKU Cahayati
Tegap kau berjalan
Tiada rasa kelelahan
Jauh melangkah kedepan
Meniti asa dan harapan
Saatku sedih kau ada
Kau hapus semua lara
Dalam pelukan meraja
Tiada kasih seindah ini
Tiada perhatian sesetia ini
Kaulah penawar hati
Anakku pahlawanku
Di tanganmu ada harapanku
Di jiwamu ada kasih sayangku
Engkau kekuatan di duniaku
Candi Jatim 073030042021
INI HATIKU Cahayati
Ada di situ
Indah terpatri namamu
Di dalam hati
Mahligai kasih suci
Lihatlah dalam dadaku
Irama detaknya berpacu laju
Dengarkan dan resapilah hadirku
Candi Jatim 060924042021
PECUT SIKSAAN Cahayati
Perih cemeti terpegangi
Rasakan seakan menguliti
Cambuk merejam kejam
Sembilu serasa menikam
Bersimbah darah mengalir getir
Hiasi aroma bau anyir
Pecut siksaan belum berakhir
Candi Jawa Timur, 214017042021
Jendela Sastra
Komentar
Tulis komentar baru