sajak: Ida Bagus Gde Parwita
CATATAN PERJALANAN
Perlahan matahari surut menjejak batas
mengubur sisa kenangan di ketinggian
cahaya yang jauh di kesunyian
menguatkan getar doa di larut waktu
bulan pucat bagai kapas terlepas di kebiruan langit
musim yang datang menuntun cahaya bintang
menembus kelopak daun pepohon
bersama nyanyian burung malam
melintasi kuil pemujaan di tengah kota
angin surut menutup sisa kenangan
yang melintas dalam ingatan
gerimis perlahan membasahi bumi
menikam keheningan bersama gelombang jauh
nyanyian azan percikan kerinduan
merapatkan perahu kita dalam pelabuhan berbeda
Komentar
Tulis komentar baru