Telah terbentang ragam padat peristiwa
Selengkap satuan bilangan peluh
Tepatnya di sepanjang pematang
Wajah-wajah lelah tua, di pinggir usia
Seolah sangat muda cekatan raih rezeki
Perang dengan terik matahari, asa hujan
Demi hidup dan pewaris darahnya
Buat mataku harus tunduk berhutang
Hilang peduli akan diri demi buah hati
Itulah luas kasih sayang mereka tiada batas
Hari itu kemarau habis waja-wajah senja
Usir luka lelah,tembus hawa panas
Dengan tangan lamanya perlahan tetap memetik
Sisa-sisa padi yang rusak ditemani peluh sungai
Namun semangat tiada kurang
Dan hari itu sangat panjang baru berganti ditahun baru
Wajah-wajah senja anggap siang seperti malam
Jalani malam seperti siang dengan usaha lain
Agar hidup tercukupi hanya untuk si buah hati
Komentar
Tulis komentar baru