setitik embun tetap memberi haparan
entah seberapa akan diberikan untuk keteduhan
perlahan dan memang perlahan
tapi begitu bermakna ditengah keringnya suasana
indahpun segera mengikuti
ceria juga tetap menghias rona
atas kasih sayang tangan kasih-Nya
harapan tatap motivasi langkah
yang menjelma menjadi kunci pembuka
antara tekanan dalam keringnya kemarau
numun juga harus dipilin dengan kesabaran, hingga
impian yang lama terpendam mewujud
nuansa baru kehidupanpun
gemerlap mengembalikan suasana
walau jalan kenyataan tetap terjal mendaki
upaya dan doa begitu damai mengiringi
lambaian tangan kemerdekaan
akan segera kita kibarkan, dan
nanti akan kita saksikan
dari segala penjuru
acungan jempol kekaguman
riuh mengakui keperkasaan diri
insya Alloh
Jendela Sastra
Komentar
Tulis komentar baru