Skip to Content

Dua Ratus Kalimat Cinta untuk Mey

Lantunan ayat-ayat cinta itu kembali hadir dalam kemarau hatiku yang kian gersang, dua ratus ayat cinta itu menggantikan sembilan puluh delapan harapan yang hanya menjadi kenangan yang kian menyesakkan. Kini seratus dua harapan baru telah menjemputku untuk menjadi wanita yang paling sempurna setelah jubah hitam sempat menyelimutiku saat aku merasa benar-benar rapuh.

Mungkin Aku Lupa

Aku mungkin lupa

dimana kusimpan aroma hujan

yang kauberi padaku waktu itu

Juga warna mata dan rona senyummu

 

KETIKA POLITISI BERPUISI

ketika politisi berpuisi

alih alih orasi

caci dan maki

Perempuan Jalang

PEREMPUAN JALANG, 1

 

Di perempatan kota, sepasang mata jalang menyala

senyum-senyum mungilnya hangus terbakar tanduk-tanduk kerisauan

Hidayatul KhomariaDua Ratus Kalimat Cinta ...Mega Dini SariMungkin Aku Lupa
ombiKETIKA POLITISI BERPUISIJoan UduPerempuan Jalang

Puisi

PUISI-PUISI ELANG BIJAK

BATAS

 

Tiada yang sia-sia...

Disetiap titik pandangan mata...

Atau disetiap bayang pikiran...

Pada Sujud Terakhir

Saat muara laut terbalut sepi
Kabut dari barat menjulang merah merakah
Saat itu pula langkahku terhenti di sini
Kau tuntun aku ke rumahMu yang  hening

November Rain

;kepada Decky

inilah malam kita, dik
bulan penuh
menyentuh tanah yang lusuh

tapi, ketika wajah murungmu itu tampak
hujan berhenti di sini

SAJAK MHR-KU PACU HARIMAU INI MENUJUMU

: Liya

 ku pacu harimau ini menujumu.

di kala purnama menabikkan salam.

dan burung hantu menyampaikan

pesan dari lelembut penguasa pesagi.

SAJAK MHR-KIDUNG PERPISAHAN

ku antar kau hingga 

persimpangan ini.

kini saatnya kita

berpisah jalan.

Lihat apa kau ..

masa sampah-sampah terkumpul
dihitung bodoh nol saja bertahun-tahun
sedikit kurapan bekas lukanya
kabur kemolekannya, harga diri mati suri

saya tidak peduli ..

Mengenai Diskusi Saya dengan Tuhan

saya  ingin sekali berdiskusi dengan MU Tuhan ..
menanyakan hal-hal yang sederhana saja ..
seperti mengenai kanan atau kiri ..
seperti mengenai berhenti atau terus maju ..

VOICE FROM BOROBUDUR

I hear the rumble of the voice

Buried for centurries

Kita di tunggu

"kau juga di tunggu-Nya ..", teriak semut di ujung nafas di ujung kaki saya ...

WIRID RERUMPUTAN

dengan kesaksian menterjemahkan dunia

dimana rerumputan bergoyang

berzikir menyebut kebesaran Ilahi

dalam gerimis dan badai

 

Sindikasi materi


Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler