Ida Bagus Gde Parwita
PELABUHAN
Letih muara menembus bibir pantai
membenamkan pusaran panjang perjalanan matahari
menuju garis batas pelabuhan senja hari
saat pasang mengepung berulang kali
barisan gelombang senantiasa menikam dalam diam
melepas keluasan teluk di ujung kesunyian
dingin membasuh peristirahatan para petualang
yang selalu setia menuliskan sisa kenangan
derai ombak menelan pasir pasir terserak
menutup gelisah lautan dalam debur tak sampai
hingga keheningan mengalir dalam jiwa
di batas akhir muara pelabuhan
memanggil mimpi mimpi dalam bahasa rahasia
ataukah purnama letih melepaskan serat sinarnya
yang terjerembab di dasar muara
Komentar
Pelabuhan
Pelabuhan adalah tempat berlabuh, yang berlabuh bukanlah hanya kapal atau perahu, namun juga pikiran dan perasaan kita dimanakah berlabuhnya inilah kehidupan yang maha luas, dan berlabuhnya pun bisa sementara, atau jangka waktu yang lebih lama, atau akan menetap selamanya dalam keabadian
Memanggil mimpi2 dalam bhs
Memanggil mimpi2 dalam bhs rahasia
Untuk neysa anindya s
ya begitulah sepertinya ombak pelabuhan yang senantiasa setia mengalir membasahi bibir pantai, tak pernah kelelahan, sehingga terasa memanggil ketika kita sudah terlelap
Tulis komentar baru