Skip to Content

Dua Ratus Kalimat Cinta untuk Mey

Lantunan ayat-ayat cinta itu kembali hadir dalam kemarau hatiku yang kian gersang, dua ratus ayat cinta itu menggantikan sembilan puluh delapan harapan yang hanya menjadi kenangan yang kian menyesakkan. Kini seratus dua harapan baru telah menjemputku untuk menjadi wanita yang paling sempurna setelah jubah hitam sempat menyelimutiku saat aku merasa benar-benar rapuh.

Mungkin Aku Lupa

Aku mungkin lupa

dimana kusimpan aroma hujan

yang kauberi padaku waktu itu

Juga warna mata dan rona senyummu

 

KETIKA POLITISI BERPUISI

ketika politisi berpuisi

alih alih orasi

caci dan maki

Perempuan Jalang

PEREMPUAN JALANG, 1

 

Di perempatan kota, sepasang mata jalang menyala

senyum-senyum mungilnya hangus terbakar tanduk-tanduk kerisauan

Hidayatul KhomariaDua Ratus Kalimat Cinta ...Mega Dini SariMungkin Aku Lupa
ombiKETIKA POLITISI BERPUISIJoan UduPerempuan Jalang

Prosa

Indonesia Sorga Dunia

Indah nian

negeri persada nusantara

terbujur di garis katulistiwa

di utara sampai selatan

dari barat hingga ke timur

itulah negeri Indonesia

bangunlah songsonlah masa depan

rapatkan satu barisan

nan kokoh pun lagi kuat

menuju hari esok cerlang

singsikanlah lengan baju

satu padu dalam langkah

Apa Kabar Al-Hijrah?


Apa Kabar Al-Hijrah?
Oleh: Asep Saeful Azhar

cinta tak berbatas

Tanpa campur tangan orang yang ingin memuliakannya,

dia hanya akan menjadi butiran terendap di dasar sungai,

atau bahkan terkubur dalam-dalam.

Dan ketika sudah menjadi perhiasan,

adakalanya emas perlu dipoles untuk mengilapkan kembali.

 

Dimata orang tua, tak satupun yang bukan anak emasnya

Dari Balik Jendela

Seminggu kutinggalkan kamar penuh warna dan kenangan hidup, menjadikan aku seperti anak kecil yang pulang ke pangkuan ibu. Tidak ada yang berubah. Tempat tidur hanya teraba dingin di telapak tangan. Tembok dan segala macam yang bergantungan juga tetap diam membisu. Suasana seperti ini sudah biasa.

Yanus dan Sang ratu

Hari ini Yanus memilih untuk tidak ­perduli pada apapun. Sejak Subuh, ia memilih mlungker di kamar. Menikmati celoteh Cak Kartolo di radio, ngopi, dan menghabiskan puluhan rokok kretek.

GEMBEL

Sepenggal kisah saat matahari menemani, hingga tergantikan bulan, terdengar sayup di telingaku orang berlalulalang didepanku, parkir sepeda penjual kopi mulai berbaris mengais asa, demi menjemput senyum istri serta anaknya di rumah nanti yang mungkin masih mengontrak, seorang kakek jelas terlihat, di usia sen

BUCIN LEBAY

 

TEMPURUNG DAN KARUNG

TEMPURUNG DAN KARUNG

LEKAT

MELENGKUNG

TAK KASAR

TAK LEMBUT

BANYAK OTAK

TAK PANDAI

TAK CERDAS

BODOH

PELIHARA

KUCILKAN

 

KURA - KURA

KURA - KURA

 

Sandyakala, belakangan, aku berusaha menimang – nimang, kamu itu ternyata kura – kura!

Hewan paling tangguh dan jalang sedunia

Dia bawa rumahnya kemana – mana, tanpa harus mati – matian mencari rumah tempat berpulang

Sindikasi materi

Bookmark



Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler