SEMANGAT MENUJU FITRI Cahayati
Esok akan kita tinggalkan
Bulan penuh segala ampunan
Akankah bersua kembali di tahun depan
Dalam indah bulan keberkahan
Saat fitri menyapa
Semua bersuka cita
Pintu maaf terbuka
Handai tolan bersapa
Berpeluk saling seiya sekata
Begitu damai suasana
Hari kemenangan telah tiba
Mengalahkan segala nafsu dunia
Dengan rasa syukur terjaga
Berharap berkah menghampiri senantiasa
Candi Sidoarjo 214812052021
KEBEBASAN PALESTINA Cahayati
Desing peluru menari-nari
Hantaman rudal tak berhati
Ribuan jiwa terkulai tersakiti
Oleh rezim tak bermanusiawi
Palestina saudara kita
Kita bantu merdeka
Dari si angkara murka
Panjatkan doa-doa
Aman tentram sentosa
Di bumi Palestina
Kibarkan panji-panji kemanusiaan
Bela yang benar lakukan
Jangan diam berpangku tangan
Mari galang persatuan persaudaraan
Candi Sidoarjo, 18 Mei 2021
GERIMIS MELANDA HATI Cahayati
Biarkan rinai itu tercurah
Sisakan perasaan membuncah
Redakan segala amarah
Pun jua segala resah
Dalam bias hujan ini
Ada bayanganmu menemani
Lewati lamunan sunyi
Rintik bagai simponi
Selaras gerak menari
Bawa semua rintihan diri
Gerimis melanda hati
Kucumbui wajahmu bersama melodi
Akankah esok akan kembali
Tepat di sini di peraduan sepi
Candi Jawa Timur, 042717042021
SEPARUHKU KAMU Cahayati
Ketika rindu menyapa
Gelisah gundah merana
Layangkan kata cinta
Menghiasi relung jiwa
Indah mengalun dawai cintamu
Menari-nari indah di hatiku
Getarkan rasa nada asmaramu
Candi Jawa Timur , 103811042021
MENGAIS KATA Cahayati
Aku bukan pujangga
Namun aku suka aksara
Kutuangkan kata demi kata
Ungkapan dalam jiwa
Semua ku nikmati
Semua ku tuangi
Dalam bait-bait indah diri
Berdiri dengan kaki sendiri
Merangkak dalam ilusi
Sajikan sebuah imajinasi
Ilham adalah hati
Panggilan jiwa sunyi
Menepi dalam ruang sunyi
Melebur dalam angan diri
Cahayati /#4334
DIRANTAI RINDU Cahayati
Selepas hujan tadi
Lamunan masih menemani
Membakar angan diri
Tertuju padamu ikatan hati
Enggan kuberanjak
Masih berpijak
Dalam indah sajak
Rinainya masih kunikmati
Bayangmu masih menari
Dalam mata ini
Rantai cinta ikatan asmara
Bersatu nafas jiwa
Terikat janji setia
Bersama untuk selamanya
Candi Jawa Timur 201202042021
DINGIN MENYELIMUTI Cahayati
Mentari pagi bersembunyi
Dingin gigil menyelimuti
Membeku kulit ari
Mencari kehangatan diri
Dingin menyengat beranjakpun enggan
Terlena dalam buaian peraduan
Kembali mengukir mimpi keindahan
Candi Jawa Timur , 204504042021
BUANA MENYAPA Cahayati
Langit indah rintikmu
Anugerahkan banyu langitmu
Basahi alam semesta raya
Bahagia para penghuni buana
Terima kasih tetes banyuMu
Sejuk basahi dahaga rindu
Anugrah Maha Agung ciptaanMu
Candi Jawa Timur , 195231032021
DIKSI IMAJINASI Cahayati
Ruang sunyi menemani
Diksi imajinasi hati
Bersatu dalam ilusi
Tuangkan kanvas diri
Ikuti gerakan pena menari
Datangnya ilham di hati
Melebur atma dalam memori
Candi Jawa Timur, 212328032021
CEPAT LAMBAT Cahayati
Cepat bukan berarti hebat
Lambat bukan tak kuat
Perlahan-lahan tapi pasti
Menggapai titian yang diingini
Menulis adalah hati
Hati adalah panggilan diri
Imajinasi datang dan pergi
Ilham terkadang mencari
Entah di mana dia kehendaki
Semua ada makna terpatri
Jika aku adalah elang
Aku memang cepat datang
Namun jika aku kura kura
Sudah pasti aku lambat jalannya
Candi Jawa Timur, 173329032021
BURUK SANGKA Cahayati
Lebur semua praduga
Larungkan ke samudra
Biar lautan menelannya
Bersama tajam kata-kata
Sungguh kecewa buruk sangka
Menusuk rusuk tulang iga
Bak pedang duka melukainya
Candi Jawa Timur , 1305262021
MALAMKU Cahayati
Bintang memandang
Bulan menatap terang
Hatiku senang bukan kepalang
Ketika kekasihku pulang
Rasa sunyi tiada lagi
Sejak kau hadir di sini
Temani hari-hari sepi
Oh malamku
Oh bintangku
Oh bulanku
Kau berikan kesejukan di jiwa
Kau taburi indah sinarannya
Tiada lagi cerita lara
Cinta telah berpadu mesra
Candi Jawa Timur , 210627032021
MOTIVASI DIRI Cahayati
Lari jauh tapaki
Jangan pernah berhenti
Kalahkan perasaan hati
Motivasi imaji menari
Usir ragumu terus maju
Semangat diri jangan layu
Laraskan asa satukan nuranimu
Candi Jawa Timur , 221021032021
BIOLA TAK BERSUARA Cahayati
Pupus sudah simponi nada
Hancur berkeping iramanya
Tak bisa kumainkan lagi
Serasa jemariku mati
Musnah angan sirna
Kau buat aku tak berdaya
Hilang segala daya rasa
Imajinasi terbunuh
Goretan jadi lumpuh
Baitku sirna tak berlabuh
Dalam pekat malam suram
Masih kugenggam
Biola tak bersuara
Serupa bidadari terluka
Candi Jawa Timur , 161524032021
CEMARA BERBISIK Cahayati
Sejuk masih kunikmati
Harum persada mewangi
Semilir banyu gemercik
Seolah cemara berbisik
Kurebahkan lelah tubuh ini
Angan mimpi kulambungkan tinggi
Menghayalku padamu pujaan hati
Candi Jawa Timur , 204820032021
PERJALANANKU Cahayati
Hidup adalah perjuangan
Suka dan duka sudah menjadi bagian
Berjalan melawan aral rintangan
Untuk mencapai keinginan
Semua sudah digariskan
Apa yang telah kita rencanakan
Tak mudah mencapai tujuan
Perih dan luka menghampiri
Gagal dan gagal menghantui
Letih sudah penuhi hasrat diri
Perjalananku telah tercapai
Diujung senja nan membuai
Tinggalkan kisah pedih menyeringai
Tersenyum mentari indah membelai
Candi Jawa Timur 211016032021
ANGKARA MURKA Cahayati
Angkara murka meraja
Menguak goresan luka
Jejal derita lara
Menjelma serupa nestapa
Bertahan asa dalam rasa
Melawan semua yang ada
Belas kasih telah sirna
Candi Jawa Timur , 126018032021
TAK SELARAS Cahayati
Malam begitu kelam
Menyelimuti rasa dendam
Hati membisu membungkam
Kisah remuk redam
Alurnya tak lagi harmoni
Pijakan tak selaras lagi
Selayang arti pergi sudahi
Candi Jawa Timur , 204015032021
CARUT MARUT Cahayati
Carut marut kalut
Terberai semburat hanyut
Diksi menjadi kusut
Terkontaminasi perasaan akut
Pikiran bak benang ruwet
Mondar mandir tambah mumet
Jalan buntu otak macet
Candi Jawa Timur, 201514032021
SAYAP-SAYAP PATAH Cahayati
Kelabu atau abu-abu
Kini menjadi bagianku
Sejak rindu tak lagi menyatu
Ada apa gerangan cintaku
Jingga kini tenggelam
Serupa hati nan kelam
Rasaku remuk redam
Aku bukan batu
Aku punya kalbu
Mengapa kau diam membisu
Serupa sayap-sayap patah
Jiwa ini semakin parah
Hati gundah meresah
Asmara dara merana dan pasrah
Candi Jawa Timur, 204913032021
SALAH PAHAM Cahayati
Hanya salah paham
Mengapa jadi geram
Mulut bungkam diam
Hati remuk redam
Amuk jiwa resah gelisah
Rasa sesal kian membuncah
Maafkanlah karena prasangka salah
Candi Jawa Timur, 063312032021
NURANI MATI Cahayati
Mulutmu adalah harimaumu
Celoteh menusuk kalbu
Ngelantur tak karuan
Jaga lisan diamkan
Tuding menuding debat mencuat
Saling berebut kebenaran hakekat
Nurani mati naluri terikat
Candi Jawa Timur 21411032021
BUSUNG RASA Cahayati
Kembung rasa membuncit
Jiwa sengit menjerit
Menahan sakit terhimpit
Begitu mengena melilit
Bukan lapar yang ditahan
Bukan haus yang dijedakan
Namun takkuasa menahan kerinduan
Candi Jawa Timur 044510032021
KUNCUP LAYU Cahayati
Hujan pagi ini
Dingin menyelimuti diri
Dari gigil menghampiri
Menusuk kulit ari
Hening sendiri terpasung pilu
Kuncup layu diterpa banyu
Di tepi lara kumerindu
Candi Jawa Timur , 193110032021
PAMOR Cahayati
Ada apanya dengan dirimu
Hingga aku terbuai padamu
Bak madu menarik hati
Bak putik semerbak mewangi
Manis senyuman
Bergaya flamboyan
Berkarakter kekinian
Degup jantungku tak karuan
Saat kita berdekatan
Ahhh kau selalu ada dalam ingatan
Pamormu laksana bintang
Tinggi jauh di awang
Buat aku melayang
Melambung mabuk kepayang
Candi Jawa Timur, 200103032021
DINGIN MENYAPA Cahayati
Hujan tiada henti
Rinainya kian menjadi
Laksana lincah menari
Tak mau kompromi
Dingin menyapa hinggap menghampiri
Tubuh gemetar menggigil peri
Membeku nadi serasa mati
Candi Jawa Timur, 102007032021
TERPASUNG KENANGAN Cahayatu
Terbuai indah alunan
Nada cinta kenangan
Kidung senja kerinduan
Diksi merona melenakan
Kasih asmara telah terpikat
Simpul cinta semakin erat
Terpasung kenangan teramat sangat
Candi Jatim 142102032021
SAJAK KAUM KUSAM Cahayati
Kami ingin bahagia
Tak suka lara
Damaikan jiwa
Melanda dalam asa
Jangan buat bergejolak
Kami tak ingin berontak
Cukup diam bagai pasak
Kokoh dalam arti
Sanubari tak terbeli
Keringat kami harga diri
Tuan dengarkanlah
Jangan kalian pongah
Hanya itu pinta kami
Tolong lihat hati nurani
Candi Jatim 112602032021
TEMANI AKU SELALU Cahayati
Serupa daun kering
Jiwaku hampa terombang ambing
Dalam rindu resah menimbang
Kecintaanku membuat bimbang
Jangan kau cepat berlalu
Melayang bagai debu
Terbang ke awan kelabu
Terhempas diam membisu
Tinggallah aku dan laraku
Sepi telah menyiksa batinku
Kuingin kau selalu menemani hariku
Saat senja maupun terbit matahariku
Disiang dan malamku
Kuikat tali kasih bersamamu
Candi Jawa Timur, 073028022021
PANGGUNG OPERA Cahayati
Megah panggung opera
Diiringi musik orkestra
Mewah intelek pemirsanya
Berkelas bergaya penikmatnya
Panggung opera pentaskan drama
Saksikan kisah lakon asmara
Haru biru penonton terkesima
Candi Sidoarjo, 220325022021
PADAMU KUTITIP RINDU SENJA Cahayati
Ditepi cakrawala aku berdiri
Tatapanku nanar oleh airmata
Semilir angin menghampiri
Sejukan rasa duka dalam jiwa
Kilaumu elok menawan
Membuai dalam angan
Mengingatkan pada kekasih impian
Yang kini jauh dalam pelukan
Indah cinta memudar perlahan
Jiwa berkecamuk tak karuan
Padamu kutitip rindu senja
Bawalah bersama jingga
Biarkan bulan nanti berkata
Ada hati menanti di sana
Candi Sidoarjo, 210720022021
DETIK Cahayati
Rupanya sudah tak sama
Hentakannya mulai melupa
Jalannya sudah timpang adanya
Resah dan tak percaya
Detik kian berlalu
Menyapa dalam ragu
Tiada kepercayaan kalbu
Terbuai keresahan diri
Merasa tak lagi dimengerti
Mencuat semua emosi
Detik bukan jam
Jangan selalu dikecam
Lihat kedalam
Masih ada cinta tertanam
Candi Jawa Timur 193823022021
CINTA SEJATI Cahayati
Cuma kamu kasihku
Tanpamu sunyi hidupku
Hanya kamu cintaku
Tanpamu hampa gairahku
Tiada kata mampu kuucapkan
Betapa sayangku tak terlukiskan
Cinta sejati bersemayam dipelukan
Candi Jawa Timur, 200623022021
DESIRAN RINDU Cahayati
Biarkan jingga pergi
Berganti malam hari
Dirimu selalu dihati
Takkan pernah mati
Kenanglah aku dalam kalbu
Kuberikan rona desiran rinduku
Bersama bayu tercapailah cintaku
Candi Sidoarjo, 215218022021
BAGAI BATU Cahayati
Keras bagai batu
Lugas tegas bicaramu
Tak terkalahkan egomu
Semua tunduk padamu
Karakter jiwa mendarah daging
Siapa berani menantang menuding
Nantikan disepaknya jauh menggelinding
Candi Sidoarjo, 013018022021
MENYEKA LUKA Cahayati
Hujan membasahi bumi
Memberikan kesejukan sanubari
Mengucur rahmat ternikmati
Memberi manfaat insani
Binar bias masih terlukis
Menyeka luka semakin mengikis
Dalam hidup yang dramatis
Candi Sidoarjo, 011918022021
PALUNG RINDU Cahayati
Begitu dalam rasa menghunjam diri
Kian lama semakin kian merindui
Rongga dada serasa mati suri
Menantikan kerinduan pujaan hati
Adakah kau di sana merasa..
Bergemingnya bahasa jiwa
Mengharap tulus kasih penuh asa
Cinta telah melenakan sukma
Cinta telah melambungkan rasa
Berlabuh dalam indahnya bahtera
Palung rindu ini resah menanti
Belaian mesra sang kekasih hati
Bila sampai nanti
Aku di sini berpagut cinta suci
Candi Jawa Timur, 15 Januari 2021
BULAN MERAH Cahayati
Langit serupa darah
Semua tertutup merah
Purnama seakan marah
Suasana serasa jengah
Malam kelam awan hitam
Gelap senyap begitu mencekam
Detak jantungpun takmau diam
Jawa Timur, 222616022021
CIPTA AKSARA Cahayati
Diksi melambung tinggi
Melayang jauh imajinasi
Biarkan bebas berlari
Mengikuti alur hati
Ilham tiba datang menghampiri
Jemari gemulai menggores menari
Indah tercipta aksara bernyanyi
Candi Jawa Timur 223102021
PUING Cahayati
Bisu sunyi senyap
Asa resah melindap
Udara serasa pengap
Ujung nafas megap-megap
Darah keringat airmata
Tersiksa di jiwa
Dunia hampa adanya
Hanya asa tersisa
Bila usai semua
Sentosa dalam bahagia
Puing luluh lantak
Mata terbelalak
Tiada indah semerbak
Puing hanguskan kehendak
Candi Jawa Timur, 153809022021
HUJAT KEPARAT Cahayati
Geram kejam menghujat
Tiada malu menggurat
Beringas bertutur sifat
Layaknya sang laknat
Keparat tak tahu diri
Hanya makian kian menjadi
Hilanglah semua harga diri
Candi Sidoarjo, 200805022021
SANG MAESTRO Cahayati
Piawai kau bermain aksara
Membuat kagum membacanya
Dalam rangkaian atma
Terbuai dalam cerita
Sang maestro literasi
Karya cipta kata menghiasi
Bait bait indah nan mumpuni
Ajari kami berpuisi
Dengan bahasa penuh arti
Kritik dan saran kami nanti
Satu hati satu rasa
Bermain dalam majas cinta
Damaikan semua jiwa
Sentosa irama puspa cipta
Candi Jatim , 203230012021
KUPU KUPU MALAM Cahayati
Ia menepi di sudut remang
Menunggu lama belum bertandang
Hatinya penuh bimbang
Akankah segera datang
Ia tak bersayap tak terbang
Cukup berdiri menantang
Singgahnya si hidung belang
Dalam cemas menanti
Penuh harap yang tak pasti
Adakah kumbang menghampiri
Kupu kupu malam
Dalam gelap kelam
Berceloteh tentang geram
Terjaga sepanjang malam
Candi Jatim, 221002022021
MILAD SAHABATKU Cahayati
Binar matamu bercahaya
Tuntaskan hasrat bergelora
Dalam indah nuansa
Menjemput asa di tambah usia
Tak ada kata istimewa
Hanya ucapan doa
Buat kamu sahabat tercinta
Raih impian asa
Gapai angan di jiwa
Jangan pernah putus asa
Happy milad sahabatku
Mari genggam dunia bersamaku
Tetap bersahaja dirimu
Seperti apa adanya kamu
Candi Jawa Timur, 4 Februari 2021
KUNANG KUNANG MALANG Cahayati
Ada apa dengan dirimu
Mana cahaya indahmu
Nan elok gemerlap
Diperaduan malam gelap
Mengapa kau terlihat murung
Kehilangan arah dan bingung
Cahaya purnama buatmu linglung
Indah sayap-sayapmu padam
Karena badai semalam
Terhempas jatuh dan lebam
Oohhh.. tragedi yang mencekam
Masih terbayang semalam
Amuk jiwa pun geram
Patah gairah kandas dan karam
Jawa Timur , 205003012021
JANUARI 2021 Cahayati
Duka Januari suram
Bencana menyambut seram
Pertiwi menangis redam
Negeri dirundung kelam
Isak tangis airmata bercucuran
Tua muda korban berjatuhan
Moga bencana menjadikan pelajaran
Surabaya, 103123012021
TRISNO Cahayati
Wajahmu menggoda
Menyapa dalam rasa
Lambungkan angan jiwa
Melena dalam suka
Aku tenggelam dalam lara
Menanti di ujung cinta
Menjawab semua rasa
Kagumku lenakan angan
Terpesona melayang di awan
Serupa pungguk merindukan bulan
Tresno jalaran soko kulino
Kangene saben dino
Keroso sesek neng dodo
Konco dadi tresno
Jatim, 190229012021
JANJI SUCI Cahayati
Jiwa pada rasa
Rasa pada sukma
Nyanyian asmara puja
Gelora bahagia meraja
Teguh berjanji setia hati
Tulus murni kasih suci
Selamanya abadi takkan teringkari
LORONG WAKTU Cahayati
Perlahan waktu berlalu
Tiada seindah dulu
Mungkinkah sepi menemaniku
Tiada kulihat senyumanmu
Ahh.. aku tengah merindu
Membuat jengah resah hatiku
Lorong waktu tak menjawabku
Candi Jawa Timur, 140428012021
SANG CACING BERDEMO Cahayati
Bak orkerstra dia bernyanyi
Dalam perut meminta di isi
Sedari pagi belumlah terisi
Entah kudapan atau sesuap nasi
Mengiris perih di ujung tepi
Dia lapar mohon di mengerti
Dia akan berdemo bila tak diberi
Bak menelilit seisi perut dibuatnya
Mual juga sebah rasanya
Kepala mumet berkunang-kunang jadinya
Sabarlah.... kalian akan dibagi
Jangan selalu unjuk diri
Nanti juga akan di beri
Dengan makanan yang penuh gizi
Candi, 123128012021
AIR MATA Cahayati
Saat ku menatapmu
Menangis tersedu pilu
Airmata berlinang selalu
Tumpahkan penuh haru
Inginku sebisaku untuk menghiburmu
Memeluk dan mendekap menenangkanmu
Tenggelam larut dalam laramu
Candi , 203227012021
KARENA ADA CINTA Cahayati
Walau hadirmu kian jauh
Tinggalkan rindu dalam peluh
Hujani asa merintih keluh
Menanti sang kekasih bersauh
Tatapanku kian semu
Tiada pernah aku jemu
Akan datang titik temu
Wahai duhaiku
Dalam sabar penantianku
Terucap janji kata setiaku
Karena cinta aku menunggu
Di situ ada rindu
Yang selalu membelenggu
Takkan menyerah aku menunggu
Candi, 223526012021
RASA NYERI Cahayati
Perih terasa nyeri
Senat senut mengkerut
Siapa yang sudi
Sakit serasa dipecut
Biang kerok kambuh menyambar
Ambyar buyar sakit menyebar
Hilang gairah semangat bubar
Candi 090025012021
TUAN CONGKAK Cahayati
Sikapmu bikin mual
Gayamu bak pembual
Ocehanmu tiada arti
Muak dan basi
Hai kamu tuan congkak
Kian hari tambah berlagak
Tingkahmu semakin bikin muak
Surabaya, 103423012021
DALAM DIAM Cahayati
Dalam sepiku melihat
Di kejauhan menggeliat
Hanya nafas semangat
Temani dalam pekat
Dalam diam kulirik kuperhatikan
Adakah gejolak dan pergolakan
Nihil pongah jengah membosankan
Surabaya, 224319012021
DI MANAKAH ENGKAU KINI Cahayati
Banyu langit turun menyirami
Menetes tajam di muka bumi
Membias keresahan di hati
Bak sembilu menghunjam diri
Berjuta bulirnya menghempasku
Menyeka melibas gelojak jiwaku
Yang gelisah dalam penantianku
Dirimu tak kunjung datang
Entah kemana raib menghilang
Serupa melodi nyanyian sumbang
Di manakah engkau kini
Di manakah engkau kekasih hati
Akankah kembali seperti dulu lagi
Menjalin merajut tali kasih nan suci
Surabaya, 211119012021
SANG MALAM Cahayati
Diam sunyi sepi
Hening tepian diri
Renung palung hati
Angan melayang tinggi
Aku masih di sini
Bersama malam menepi sendiri
Mengharap angankan menjelma berseri
Surabaya, 181318012021
HAMPA Cahayati
Kosong kutatap senja
Semburat ambyar warnanya
Tak indah lagi kemilaunya
Laksana hampa dalam jiwa
Derap langkah terpacu
Ikuti jejakku yang semakin layu
Bunga cintaku tak seharum dulu
Pada binar jingga kubertanya
Ada apa dengan diriku jingga
Mengapa aku begitu tersiksa
Perasaanku semakin gulana
Ku tak tahu entah mengapa
Hanya bisa membatin saja
Tak jelas dengan segala tanya
Kota Pahlawan, Januari 2021
DERAI ILUSI Cahayati
Hatiku tertikam fatamorgana
Haus terpanggang dahaga
Mengering kerontang jiwa
Sesakkan merasuk sukma
Bulir linang jatuh berderai
Bak curah hujan tiada henti
Derai ilusi bungkam nurani
i
Surabaya, 202814012021
SAAT WAKTU TAK BERPIHAK Cahayatu
Putaran waktu seakan berhenti
Takku kudengar ceritamu lagi
Resah dan gelisah menghampiri
Menggilas melibas perasaan hati
Aku tak biasa tanpa hadirmu
Tak biasa tanpa sapa candamu
Bayangmu selalu melintas menggodaku
Makin dalam rasa rinduku
Bergejolak membakar kalbu
Serupa bara nan menderu
Saat ini waktu tak berpihak
Laksana hampa dunia ku pijak
Muak... ingin ku berteriak
Memanggilmu dalam rasa nan beriak
Surabaya, 055514012021
KUSIMPAN RASA ITU Cahayati
Berawal dari sapa canda dimaya
Begitu mengalir apa adanya
Keakraban mulai tumbuh tak terasa
Pertemanan ini begitu indahnya
Diam-diam kusuka padamu
Degup jantung selalu bergemuruh
Disetiap ada singgah sapamu
Bahagia hati rasa meraja
Tutur kata lembut bijaksana
Membawa indah mesra suasana
Cinta mengapa kau singgah
Di saat dan waktu yang salah
Ku hanya bisa mengejar bayang semu
Karena rasa itu takkan pernah kau tahu
Surabaya, 23112020
ANGAN SEDIH Cahayati
Bingung sedih meratap
Waktu kian senyap
Diam tak bercakap
Sisakan perasaan lindap
Mengharap angan menjadi nyata
Suatu rasa penghibur jiwa
Menanti dalam pelukan asa
Surabaya, 11012021
PELANGI HATI Cahayati
Kubuka jendela buana
Kutatap mega merona
Kusambut cerah keindahan
Kugapai impian harapan
Rinai hujan masih rintiknya
Kulihat pelangi merah jingga
Indahnya membias di jiwa
Surabaya, 08012021
HARI INI Cahayati
Mendung kian tebal menghitam
Laksana gelap mencekam
Dalam resah rindu dendam
Detak jantung asa memendam
Langit masih berkabut misteri
Serupa impian mati suri
Sunyi sepi sendiri
Bersama gejolak membara
Hati berkecamuk remuk jiwa
Penantian panjang tak kunjung tiba
Adakah setitik sinar menyambut
Memberi rasa nan bergelayut
Berharap datangnya kasih pujaan
Seindah syair sang pujangga impian
Surabaya, 09012021
SABAR Cahayati
Harus kuucap kata apalagi
Maafku sudah tak berarti
Bawa kisah diksi mati
Lelah jiwa lelah hati
Matahari sangat menyengat
Keangkuhan sinarnya kuat
Buyarkan asa dan semangat
Bulanpun kini sendu
Bintang bintang jadi layu
Terbawa kasih nan pilu
Ada sabar yang selalu menunggu
Dalam sedih terbelenggu
Sampai kapan kan berlalu
Amarahmu padaku
Surabaya, 25 November 2020
INDAH CINTA Cahayati
Cinta oh cinta
Bila hinggap dijiwa
Terasa indah dunia
Nestapa bila terluka
Jauh dimata dekat di hati
Tiada sapa sedih sekali
Setiap hari berkalung sepi
Surabaya, 08012021
SENJA OH SENJA Cahayati
Senja oh senja aku letih dan resah
Ada setangkup gamang dan gelisah
Penantian lama dalam keluh kesah
Menyesakkan dada dan palung hati membuncah
Senja oh senja di mana dan bila
Semua harapan akan menyapa
Seperti dulu adanya seperti sedia kala
Dalam suka dan duka bersama
Melewati hari-hari bercengkarama
Bersendau gurau melepaskan penat mendera
Senja oh senja katakan padanya
Aku di sini aku masih tetap setia
Menggenggam harapan dengan segenap cinta
Menanti sang pujangga pujaan jiwa
Surabaya, 07122021
KESUNYIAN DIRI Cahayati
Hening tepian malam
Terasa menghunjam
Sendiri hanya terdiam
Menahan gejolak rindu dendam
Kulihat langit menghitam
Serupa harapan kelam
Sang kidung menyapa terdiam
Rembulan meredup muram
Cahayanya mulai suram
Goresan semakin buram
Rinduku telah lenyap
Tinggallah sesak menyelinap
Berteman bayu senyap
Termangu dalam lindap
Surabaya, 3 Januari 2020
RINDUKU BASI Cahayati
Rinduku sudah basi
Mencabik robek diksi
Kularung hanyut pergi
Bersama indah mimpi
Kemana sinarnya bintangku sedih
Semburat ambyar terberai perih
Setangkup doa kupanjatkan lirih
Surabaya, 2 Desember 2021
GERSANG TANDUS Cahayati
Bukit menjerit berteriak
Tanah belah retak
Beri aku kesejukan
Rindu rindang dedaunan
Aku telanjang sedih berdiri
Tersengal nafasku sesak kini
Gersang tandus tak berarti
Surabaya, 1 Januari 2020
PUJI SYUKUR Cahayati
Salam pagiku pada buana raya
Kuhirup wanginya damai terasa
Tetes embun sejukkan jiwa
Puji syukur tak terhingga
Mentari ramah menyapa
Terangi jiwa jiwa hampa
Menuntun hati yang terpapa
Siul burung terdengar merdu
Berkicau nyaring tak jemu-jemu
Menghibur hati yang sedang sendu
Semoga hari hari penuh berkah
Dengan semangat kaki melangkah
Jalani hidup ini tanpa kenal lelah
Berharap semua menjadi Lillah
31 Desember 2020
KABUT SUNYI Cahayati
Tak bisa ku mengeja pagi ini
Tak kudengar lagi nyanyian ilalang pagi
Tak kudengar lagi kicauan burung bernyanyi
Tak kudengar lagi sapa indah mentari
Kabut sunyi menghitam kelam
Kedukaan nabastala menghujam
Rinai hujan derasnya merejam
Seperti inikah perih yang kurasa
Terlalu sakit derita nestapa
Selalu dalam penantian siksa
Kucoba tuk pahami semua ini
Namun terlalu sulit kuselami
Makna dari sebuah arti
Suatu pengorbanan diri tak berarti
Ruang hampa, 25122020
Komentar
Tulis komentar baru